Palembang Sumnsel LintasPe –
Kopi daun Robusta(Kopdar) bagi sebagian orang awam, biasanya adalah kegiatan temu muka atau kopi darat antar sesama pengguna dalam satu komunitas. Tapi tidak yang dilakukan oleh Sekolah Menengah Kejuruan Yayasan Pendidikan Gajah Mada(SMK YP GAMA) Palembang.
Kopdar yaitu hasil temuan berupa mesin pencacah daun kopi untuk menghasilkan kopi daun robusta dan hasil akhirnya bisa dinikmati sebagai kopi seduh seperti biasa (Hebat). Hal ini dikatakan Bp. Suryadi Robinson selaku fasilitator dan penanggung jawab project pada acara Lounching Kopdar di aula SMK YP GAMA Palembang. Kamis.(21/12/17)

Alat ini adalah temuan siswa-siswi SMK YP GAMA Palembang sebagai salah satu SMK unggulan berbasis industri. Dengan dibantu fasilitator sekaligus penanggung jawab project Bp. Suryadi Robinson , dijelaskan mesin yang dibuat seluruhnya oleh siswa adalah bukti nyata bahwa SMK tidak hanya berteori saja tapi bisa menjawab tantangan global dan berdaya guna bagi perekonomian masyarakat. Bagaimana tidak, dengan pemanfaatan mesin ini semula daun kopi di kebun dibuang begitu saja, kini dapat diolah menjadi bahan alternatif selain daun teh sebagai konsumsi.

Dalam sambutannya, Kepala sekolah Bp. H. Darlius , MM, MPd menjelaskan, masih akan ada lagi temuan- temuan lain dari para siswanya yang nanti akan dibuka tahun 2018 nanti.
Kabid SMK dari DIKNAS PROV. SUMSEL – H. Erlina, MM yang membuka launching Mesin pencacah daun kopi ikut bangga dengan prestasi yang disandang siswa, karena dari seluruh Indonesia berjumlah ribuan proposal program industri unggulan, SMK YP GAMA masuk sebagai nominator unggulan.(Eko BP)